Fadli Zon: Noken memiliki potensi ekonomi dan inovasi
Noken merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang memiliki potensi ekonomi dan inovasi yang besar. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon, dalam acara Diskusi Panel “Noken sebagai Warisan Budaya Indonesia” yang diselenggarakan oleh DPD RI, Kamis (17/6).
Fadli Zon menjelaskan bahwa noken merupakan tas tradisional yang biasa digunakan oleh suku-suku di Papua. Tas ini terbuat dari anyaman serat tumbuhan alam dan biasanya digunakan untuk membawa barang-barang sehari-hari. Selain itu, noken juga memiliki nilai budaya yang tinggi karena merupakan bagian dari identitas suku-suku di Papua.
Menurut Fadli Zon, potensi ekonomi dari noken sangat besar. Dengan sentuhan desain yang kreatif dan modern, noken dapat dijual sebagai produk fashion yang eksklusif dan unik. Selain itu, noken juga dapat dijadikan sebagai souvenir atau cinderamata bagi wisatawan yang berkunjung ke Papua.
Selain potensi ekonomi, noken juga memiliki potensi inovasi yang besar. Dengan pengembangan teknologi dan desain yang tepat, noken dapat dijadikan sebagai produk yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Hal ini tentunya akan mendukung upaya pelestarian lingkungan dan budaya di Papua.
Fadli Zon juga menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah dan masyarakat dalam mengembangkan potensi noken. Melalui kerjasama antara pemerintah, pengusaha, dan masyarakat lokal, noken dapat menjadi salah satu produk unggulan Indonesia yang dikenal di dunia internasional.
Dengan potensi ekonomi dan inovasi yang dimiliki, noken menjadi salah satu warisan budaya Indonesia yang patut untuk dilestarikan dan dikembangkan. Dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat membantu mengangkat nilai noken sebagai produk yang berdaya saing dan mampu bersaing di pasar global.